Program Studi Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JGUndip2442, author = {Jhonson Matondang and Sutomo Kahar and Bandi Sasmito}, title = {ANALISIS ZONASI DAERAH RENTAN BANJIR DENGAN PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (STUDI KASUS : KOTA KENDAL DAN SEKITARNYA)}, journal = {Jurnal Geodesi Undip}, volume = {2}, number = {2}, year = {2013}, keywords = {}, abstract = { Kota Kendal merupakan daerah dataran rendah yang berada di pesisir pantai utara Laut Jawa yang sering dilanda bencana banjir, tidak terkecuali daerah-daerah di sekitar Kota Kendal. Seiring dengan terus bertambahnya jumlah penduduk di Kota Kendal dan sekitarnya akan memberikan dampak terhadapan pembangunan pemukiman yang baru yang akan mempersempit ruang resapan air. Disamping Kota Kendal dan sekitarnya yang memiliki drainase yang buruk dan banyaknya sungai yang sering meluap ketika hujan turun akan menimbulkan terjadinya banjir. Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis (SIG) sangatlah penting, dimana kurangnya aplikasi SIG yang bisa menjelaskan, mempresentasikan objek daerah rentan banjir dari dunia nyata yang digunakan di dalam bentuk digital. Dalam penelitian ini, parameter yang digunakan adalah data kemiringan lereng, jenis tanah, jaringan drainase, curah hujan, dan penggunaan lahan tahun 2008 yang diperoleh dalam bentuk peta digital. Peta digital akan diolah dengan menggunakan software ArcGIS 9.3 . Setiap data parameter akan diskoring dengan pemberian harkat dan bobot sesuai pengklasifikasiannya masing-masing yang kemudian dilakukan overlay intersect . Pada tahap akhir dilakukan validasi yang bermanfaat untuk menguji kebenaran kerentanan banjir di lapangan. Hasil akhir dari penelitian ini adalah Peta Kerentanan Banjir Kota Kendal dan Sekitarnya. Kata Kunci : Banjir, Sistem Informasi Geografis, Kota Kendal dan Sekitarnya. }, issn = {2809-9672}, doi = {10.14710/jgundip.2013.2442}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/geodesi/article/view/2442} }
Refworks Citation Data :
Kota Kendal merupakan daerah dataran rendah yang berada di pesisir pantai utara Laut Jawa yang sering dilanda bencana banjir, tidak terkecuali daerah-daerah di sekitar Kota Kendal. Seiring dengan terus bertambahnya jumlah penduduk di Kota Kendal dan sekitarnya akan memberikan dampak terhadapan pembangunan pemukiman yang baru yang akan mempersempit ruang resapan air. Disamping Kota Kendal dan sekitarnya yang memiliki drainase yang buruk dan banyaknya sungai yang sering meluap ketika hujan turun akan menimbulkan terjadinya banjir. Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis (SIG) sangatlah penting, dimana kurangnya aplikasi SIG yang bisa menjelaskan, mempresentasikan objek daerah rentan banjir dari dunia nyata yang digunakan di dalam bentuk digital.
Dalam penelitian ini, parameter yang digunakan adalah data kemiringan lereng, jenis tanah, jaringan drainase, curah hujan, dan penggunaan lahan tahun 2008 yang diperoleh dalam bentuk peta digital. Peta digital akan diolah dengan menggunakan software ArcGIS 9.3. Setiap data parameter akan diskoring dengan pemberian harkat dan bobot sesuai pengklasifikasiannya masing-masing yang kemudian dilakukan overlay intersect. Pada tahap akhir dilakukan validasi yang bermanfaat untuk menguji kebenaran kerentanan banjir di lapangan. Hasil akhir dari penelitian ini adalah Peta Kerentanan Banjir Kota Kendal dan Sekitarnya.
Kata Kunci : Banjir, Sistem Informasi Geografis, Kota Kendal dan Sekitarnya.
Article Metrics:
Last update:
View My Stats
Jurnal Geodesi Undip
Departemen Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro