Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{EMPATI7522, author = {Pungki Sukamto and Yohanis Kahija}, title = {BAGAIMANA PENGHAYAT KEJAWEN MEMAKNAI HIDUPNYA? : SEBUAH INTERPRETATIVE PHENOMENOLOGICAL ANALYSIS}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {3}, number = {2}, year = {2014}, keywords = {penghayat Kejawen, kebermaknaan hidup.}, abstract = { Penelitian ini bermaksud untuk menilik bagaimana pengalaman subjek yang menempuh jalan hidup sebagai penghayat Kejawen terkait dengan dinamika kehidupan yang terjadi. Tujuan dari penelitian ini adalah memahami dunia pengalaman subjek dalam proses memaknai hidupnya. Peneliti mendasarkan diri pada pendekatan fenomenologis, khususnya IPA ( Interpretative Phenomenolog i cal Analysis ). Pendekatan IPA dipilih karena memiliki prosedur analisis data yang terperinci. Prosedur tersebut bertitik fokus pada makna yang diperoleh subjek melalui kehidupan pribadi dan sosialnya. Subjek yang terlibat dalam penelitian berjumlah tiga orang laki-laki (lansia) yang berasal dari tiga kota, yaitu Semarang, Jogja, dan Solo. Berdasarkan hasil riset, peneliti menemukan bahwa pergumulan yang dilakukan subjek untuk memaknai hidupnya terdiri dari tiga tahapan, yaitu (1) proses pendalaman Kejawen; (2) perkembangan diri yang integratif; (3) upaya-upaya transformatif menuju integritas sosial. Esensi dari kebermaknaan hidup mereka merupakan proses integrasi diri menuju integritas sosial. Dengan demikian, integrasi ini bermula dari proses penempaan diri yang kemudian mengaktualisasi dalam masyarakat dan berpuncak pada integritas sosial. Selanjutnya, kajian mengenai tema ini tentu akan memberi sumbangan bagi kekayaan indigenous psychology (psikologi ulayat). }, issn = {2829-1859}, pages = {280--289} doi = {10.14710/empati.2014.7522}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/7522} }
Refworks Citation Data :
Penelitian ini bermaksud untuk menilik bagaimana pengalaman subjek yang menempuh jalan hidup sebagai penghayat Kejawen terkait dengan dinamika kehidupan yang terjadi. Tujuan dari penelitian ini adalah memahami dunia pengalaman subjek dalam proses memaknai hidupnya.
Peneliti mendasarkan diri pada pendekatan fenomenologis, khususnya IPA (Interpretative Phenomenological Analysis). Pendekatan IPA dipilih karena memiliki prosedur analisis data yang terperinci. Prosedur tersebut bertitik fokus pada makna yang diperoleh subjek melalui kehidupan pribadi dan sosialnya. Subjek yang terlibat dalam penelitian berjumlah tiga orang laki-laki (lansia) yang berasal dari tiga kota, yaitu Semarang, Jogja, dan Solo.
Berdasarkan hasil riset, peneliti menemukan bahwa pergumulan yang dilakukan subjek untuk memaknai hidupnya terdiri dari tiga tahapan, yaitu (1) proses pendalaman Kejawen; (2) perkembangan diri yang integratif; (3) upaya-upaya transformatif menuju integritas sosial. Esensi dari kebermaknaan hidup mereka merupakan proses integrasi diri menuju integritas sosial. Dengan demikian, integrasi ini bermula dari proses penempaan diri yang kemudian mengaktualisasi dalam masyarakat dan berpuncak pada integritas sosial. Selanjutnya, kajian mengenai tema ini tentu akan memberi sumbangan bagi kekayaan indigenous psychology (psikologi ulayat).
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form Jurnal Empati]. The copyright form should be signed originally, scanned, and uploaded as a supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University