skip to main content

COPING STRES PADA PENGANGGURAN TENAGA KERJA TERDIDIK

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 16 Oct 2013.

Citation Format:
Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami coping stres yang dilakukan pengangguran tenaga kerja terdidik. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Penelitian dilakukan dengan membatasi asumsi pribadi peneliti dalam proses pengumpulan data. Pembatasan asumsi pribadi bertujuan untuk menjaga kemurnian dunia pengalaman subjek yang berstatus sebagai pengangguran tenaga kerja terdidik serta strategi coping yang digunakan. Wawancara mendalam dilakukan kepada tiga subjek dewasa awal yang berstatus pengangguran tenaga kerja terdidik untuk memahami interpretasi subjek atas kondisi yang menganggur. Pernyataan subjek kemudian dianalisis oleh peneliti, sehingga diperoleh unit makna dan dinamika psikologis dari pengalaman subjek.

Hasil analisis menunjukkan, status pengangguran tenaga kerja terdidik merupakan pengalaman hidup yang negatif, sehingga membawa dampak negatif pada subjek. Kesamaan pengalaman hidup, yakni menganggur dan samanya strategi coping yang dilakukan memberikan keluaran yang berbeda pada setiap subjek. Keberhasilan subjek dalam melakukan coping dipengaruhi oleh perbedaan individual yang ada pada masing-masing subjek.

Fulltext View|Download
Keywords: Coping stres, Pengangguran Tenaga Kerja Terdidik

Article Metrics:

  1. Brown, S. D. & Lent, R. W. 2005. Career Development and Counseling. New Jersey : John Wiley and Sons Inc
  2. Chaplin, J.P (Penerjemah : Kartini Kartono). 2006. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta : PT. RajaGrafindo Persada
  3. Deliarnov. 2007. Ilmu Pengetahuan Ekonomi untuk SMP dan MTs VII Standar Isi 2006. Jakarta : Erlangga
  4. Dolla, P., Canavan, J. , Pinkerton, J. 2006. Family Support as Reflective Practice. Philadelpia: Jessica Kingsley Publishers
  5. Feldman, R. S. 2009. Development Across The Life Span. New Jersey : Perason Education Internasional
  6. Huffman, Karen. 2010. Psychology in Action. New Jersey : John Wiley & Sons
  7. Kalat, J. W. 2008. Introduction to Psychology 8 th Edition. Belmond : Thomson Wadsworth
  8. Kruppe, T., Muller, E., Michert, L. Wilke, A.A. 2007. On the Definition of Unemployment and its Implementation in Register Data-The Case of Germany. http://ftp.zew.de/pub/zew-docs/dp/dp07041.pdf Diakses pada bulan April 2011
  9. Larsen, R. J. & Buss, D. M. 2008. Personality Psychology (3 ed). New York : Mc Graw Hill
  10. Lopez, S. J. 2009. The Encylopedia of Postitive Psychology 2 Volume Set. Westsussex : John Wiley & Sons
  11. Papalia, D.E., Strens, H. Feldman R.D. 2002. Adult Development an Aging : Second Edition. London : McGraw Hill
  12. Reiss, Steven. 2008. The Normal Personality : A New Way of Thinking About People. New York : Cambridge University Press
  13. Sanderson, Catherine. 2004. Health Psychology. New Jersey : John Wiley and Sons
  14. Seaward, B. L. 2009. Managing Stress : Principles and Strategies for Health and Well-Being. Sudbury : Jones and Barlett Publishers
  15. Sumarsono, Sonny. 2003. Ekonomi Manajemen Sumberdaya Manusia dan Ketenagakerjaan. Yogyakarta : Graha Ilmu
  16. Taylor, S. E. 2009. Health Psychology : Seventh Edition. New York : McGraw Hill
  17. Weiten, Wayne & Lloyd, M.A. 2006. Psychology Applied To Modern Life : Adjusment in The 21st Century. Belmont : Wadsworth Cengage Learning
  18. Whitbourne, S.K. 2000. Adult Development and Aging Biopsychosocial Perspective. New Jersey : John Wiley and Sons
  19. UNESCO.2010.United Nations Partnership For Development Framework 2011- 2015INDONESIA. http://unesdoc.unesco.org/images/0018/001888/188895e. pdf. Diakses pada bulan Maret 2011

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.