1Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
2Fakultas Psikologi, Universitas YARSI, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{EMPATI54079, author = {Arif Triman and Chandradewi Kusristanti}, title = {HUBUNGAN ANTARA KEPRIBADIAN DAN PERILAKU BERSEPEDA BERISIKO: ANALISIS PADA KOMUNITAS PESEPEDA JAKARTA}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {14}, number = {5}, year = {2025}, keywords = {Kepribadian, Perilaku Bersepeda Berisiko, Komunitas Pesepeda.}, abstract = { Bersepeda telah muncul sebagai salah satu bentuk mobilitas yang menonjol dan dapat meningkatkan kesehatan individu. Namun, peningkatan jumlah pesepeda ini juga diikuti oleh meningkatnya jumlah kecelakaan yang melibatkan pesepeda di jalan. Penelitian-penelitian sebelumnya dalam bidang psikologi lalu lintas menunjukkan adanya korelasi antara tingkat kecelakaan dengan perilaku berkendara berisiko di jalan. Kecelakaan di jalan dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan sosial, serta faktor individu seperti kepribadian pengguna jalan. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah hubungan antara dimensi kepribadian pesepeda dan perilaku bersepeda berisiko di Jakarta. Penelitian ini menggunakan desain penelitian korelasional. Sebanyak 241 pesepeda berpartisipasi dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik snowball sampling. Perilaku bersepeda berisiko diukur menggunakan Cycling Behavior Questionnaire (CBQ) (α = 0,7–0,85), sedangkan kepribadian diukur menggunakan Big Five Inventory (BFI) (α = 0,7–0,87). Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi negatif dan signifikan antara dimensi agreeableness dan conscientiousness pada BFI dengan dimensi error dan violation pada CBQ (r = -0,224 – -0,300, p < 0,05). Selain itu, ditemukan pula korelasi positif dan signifikan antara dimensi neuroticism pada BFI dengan dimensi error (r = 0,292, p < 0,05) dan violation (r = 0,331, p < 0,05) pada CBQ. Temuan ini menunjukkan faktor kepribadian perlu dipertimbangkan dalam upaya meningkatkan keselamatan bersepeda. }, issn = {2829-1859}, pages = {456--464} doi = {10.14710/empati.2025.54079}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/54079} }
Refworks Citation Data :
Bersepeda telah muncul sebagai salah satu bentuk mobilitas yang menonjol dan dapat meningkatkan kesehatan individu. Namun, peningkatan jumlah pesepeda ini juga diikuti oleh meningkatnya jumlah kecelakaan yang melibatkan pesepeda di jalan. Penelitian-penelitian sebelumnya dalam bidang psikologi lalu lintas menunjukkan adanya korelasi antara tingkat kecelakaan dengan perilaku berkendara berisiko di jalan. Kecelakaan di jalan dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan sosial, serta faktor individu seperti kepribadian pengguna jalan. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah hubungan antara dimensi kepribadian pesepeda dan perilaku bersepeda berisiko di Jakarta. Penelitian ini menggunakan desain penelitian korelasional. Sebanyak 241 pesepeda berpartisipasi dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik snowball sampling. Perilaku bersepeda berisiko diukur menggunakan Cycling Behavior Questionnaire (CBQ) (α = 0,7–0,85), sedangkan kepribadian diukur menggunakan Big Five Inventory (BFI) (α = 0,7–0,87). Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi negatif dan signifikan antara dimensi agreeableness dan conscientiousness pada BFI dengan dimensi error dan violation pada CBQ (r = -0,224 – -0,300, p < 0,05). Selain itu, ditemukan pula korelasi positif dan signifikan antara dimensi neuroticism pada BFI dengan dimensi error (r = 0,292, p < 0,05) dan violation (r = 0,331, p < 0,05) pada CBQ. Temuan ini menunjukkan faktor kepribadian perlu dipertimbangkan dalam upaya meningkatkan keselamatan bersepeda.
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form JP]. The copyright form should be signed originally, scanned and uploaded as supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University