Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{EMPATI34465, author = {Herryan Pratama and Yohanis Kahija}, title = {APA ARTINYA MENJADI YOUTUBER? ANALISIS FENOMENOLOGIS INTERPRETATIF TENTANG PENGALAMAN MENJADI YOUTUBER}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {11}, number = {3}, year = {2022}, keywords = {pekerjaan; pengalaman; profesi; youtuber}, abstract = { Penelitian mengenai YouTuber sebagai profesi baru di era kemajuan teknologi saat ini dari sudut pandang keilmuan psikologi masih jarang dilakukan. Padahal, dalam beberapa kasus terdapat pelaku profesi YouTuber yang rentan mengalami permasalahan kesehatan mental, seperti depresi akibat banyaknya tekanan, hujatan, dan beban kerja yang dijalani, terlepas dari banyaknya pandangan bahwa YouTuber merupakan pekerjaan fleksibel yang dapat menghasilkan uang dalam jumlah yang tidak sedikit. Maka dari itu, penelitian ini akan mengeksplorasi tentang bagaimana YouTuber menjalani pekerjaannya beserta segala dinamika yang menyertai. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami bagaimana partisipan memaknai pengalaman subjektifnya dalam menjalani pekerjaan sebagai YouTuber . Partisipan penelitian terdiri dari tiga orang YouTuber yang dipilih berdasarkan metode sampling purposif. Penggalian data dilakukan dengan melakukan wawancara secara semi terstruktur. Transkrip wawancara kemudian dianalisis dengan menggunakan metode analisis fenomenologis interpretatif. Pada penelitian ini terdapat delapan tema superordinat yang ditemukan : (1) totalitas dalam bekerja, (2) optimisme dalam bekerja, (3) tantangan pekerjaan, (4) penghasilan sebagai orientasi pekerjaan, (5) pemahaman terhadap profesi YouTuber, (6) interaksi dengan penonton, (7) presentasi diri, (8) pengaruh dari perlakuan tidak menyenangkan dan satu tema khusus, yaitu dorongan berperilaku altruis. }, issn = {2829-1859}, pages = {154--163} doi = {10.14710/empati.2022.34465}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/34465} }
Refworks Citation Data :
Penelitian mengenai YouTuber sebagai profesi baru di era kemajuan teknologi saat ini dari sudut pandang keilmuan psikologi masih jarang dilakukan. Padahal, dalam beberapa kasus terdapat pelaku profesi YouTuber yang rentan mengalami permasalahan kesehatan mental, seperti depresi akibat banyaknya tekanan, hujatan, dan beban kerja yang dijalani, terlepas dari banyaknya pandangan bahwa YouTuber merupakan pekerjaan fleksibel yang dapat menghasilkan uang dalam jumlah yang tidak sedikit. Maka dari itu, penelitian ini akan mengeksplorasi tentang bagaimana YouTuber menjalani pekerjaannya beserta segala dinamika yang menyertai. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami bagaimana partisipan memaknai pengalaman subjektifnya dalam menjalani pekerjaan sebagai YouTuber. Partisipan penelitian terdiri dari tiga orang YouTuber yang dipilih berdasarkan metode sampling purposif. Penggalian data dilakukan dengan melakukan wawancara secara semi terstruktur. Transkrip wawancara kemudian dianalisis dengan menggunakan metode analisis fenomenologis interpretatif. Pada penelitian ini terdapat delapan tema superordinat yang ditemukan : (1) totalitas dalam bekerja, (2) optimisme dalam bekerja, (3) tantangan pekerjaan, (4) penghasilan sebagai orientasi pekerjaan, (5) pemahaman terhadap profesi YouTuber, (6) interaksi dengan penonton, (7) presentasi diri, (8) pengaruh dari perlakuan tidak menyenangkan dan satu tema khusus, yaitu dorongan berperilaku altruis.
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form Jurnal Empati]. The copyright form should be signed originally, scanned, and uploaded as a supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University