Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{EMPATI33358, author = {Adinda Iasha and Achmad Masykur}, title = {ANAKKU “BERBEDA” (PENGALAMAN MENJADI IBU DARI REMAJA AUTIS)}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {11}, number = {1}, year = {2022}, keywords = {pengalaman ibu; perkembangan remaja autis; remaja autis}, abstract = { Memiliki anak dengan berkebutuhan khusus adalah beban bagi orang tua terutama seorang ibu, baik secara fisik ataupun mental. Setiap makhluk yang hidup pasti akan tumbuh dan berkembang, sama halnya dengan remaja autis mengalami perkembangan yang sama dengan individu remaja lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengalaman ibu memiliki anak dengan autisme yang sudah memasuki usia remaja. Karakteristik subjek dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki anak remaja autis, sudah memasuki masa pubertas dan anak Autism Spectrum Disorder yang sudah mendapat diagnosis secara medis. Penelitian ini menggunakan metode wawancara dalam pengambilan data. Wawancara dilakukan kepada tiga ibu yang memiliki anak autis dengan menggunakan teknik purposive untuk menentukan subjek penelitian. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Hasil dari penelitian ini menemukan 8 tema; perkembangan anak autis, masa pubertas anak autis, tekanan sosial yang dihadapi ibu, problematika dalam mengasuh anak autis, pendidikan seksual sederhana untuk anak autis, dukungan lingkungan dan keluarga, hikmah memiliki anak autis dan penerimaan atas keadaan anak. Penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga subjek mengalami dampak psikologis yang berbeda-beda mulai dari ketidakberdayaan mengasuh anak karena kurangnya edukasi mengenai anak autis, kecemasan masa depan anak, merasa minder, malu, menyalahkan diri sendiri, frustrasi bahkan jengkel terhadap anak. Dukungan sosial sangat dibutuhkan untuk ibu yang memiliki anak autis. Dengan adanya dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar yang positif menambah kepercayaan diri ibu untuk dapat menerima keadaan anak. }, issn = {2829-1859}, pages = {32--43} doi = {10.14710/empati.2022.33358}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/33358} }
Refworks Citation Data :
Memiliki anak dengan berkebutuhan khusus adalah beban bagi orang tua terutama seorang ibu, baik secara fisik ataupun mental. Setiap makhluk yang hidup pasti akan tumbuh dan berkembang, sama halnya dengan remaja autis mengalami perkembangan yang sama dengan individu remaja lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengalaman ibu memiliki anak dengan autisme yang sudah memasuki usia remaja. Karakteristik subjek dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki anak remaja autis, sudah memasuki masa pubertas dan anak Autism Spectrum Disorder yang sudah mendapat diagnosis secara medis. Penelitian ini menggunakan metode wawancara dalam pengambilan data. Wawancara dilakukan kepada tiga ibu yang memiliki anak autis dengan menggunakan teknik purposive untuk menentukan subjek penelitian. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Hasil dari penelitian ini menemukan 8 tema; perkembangan anak autis, masa pubertas anak autis, tekanan sosial yang dihadapi ibu, problematika dalam mengasuh anak autis, pendidikan seksual sederhana untuk anak autis, dukungan lingkungan dan keluarga, hikmah memiliki anak autis dan penerimaan atas keadaan anak. Penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga subjek mengalami dampak psikologis yang berbeda-beda mulai dari ketidakberdayaan mengasuh anak karena kurangnya edukasi mengenai anak autis, kecemasan masa depan anak, merasa minder, malu, menyalahkan diri sendiri, frustrasi bahkan jengkel terhadap anak. Dukungan sosial sangat dibutuhkan untuk ibu yang memiliki anak autis. Dengan adanya dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar yang positif menambah kepercayaan diri ibu untuk dapat menerima keadaan anak.
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form Jurnal Empati]. The copyright form should be signed originally, scanned, and uploaded as a supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University