skip to main content

PENGALAMAN MENJADI SINGLE MOTHER PADA PEKERJA SEKS KOMERSIAL (PSK) DI RESOSIALISASI SUNAN KUNING SEMARANG

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 18 Mar 2019; Published: 25 Mar 2019.

Citation Format:
Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengalaman menjadi single mother pada Pekerja Seks Komersial (PSK) di Resosialisasi Sunan Kuning. Fokus penelitian ini adalah pemaknaan seorang wanita yang berprofesi sebagai PSK terhadap pengalamannya menjadi ibu tunggal. Metode yang digunakan adalah Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Subjek penelitian terdiri dari tiga orang yang diperoleh menggunakan teknik purposive sampling, dengan kriteria inklusi yaitu wanita usia dewasa awal, bercerai, masih bekerja sebagai PSK, memiliki anak (berusia maksimal tujuh tahun). Subjek telah memahami penjelasan penelitian dan menyatakan kesediaan untuk terlibat dalam penelitian dengan menyetujui informed consent. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara mendalam dan dokumentasi audio. Penelitian ini menghasilkan empat tema induk, yaitu tema yang terkait dengan perceraian, tema yang terkait dengan profesi PSK, tema yang terkait dengan pengasuhan, dan tema yang terkait dengan kehadiran anak. Selain itu, hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa ketiga subjek memutuskan bekerja sebagai PSK setelah perceraian karena menjadi tulang punggung keluarganya. Keterbatasan dalam hal jarak maupun waktu tidak membuat mereka mengabaikan peran sebagai ibu. Mereka berupaya untuk tetap terlibat dalam pengasuhan anaknya. Peran mereka sebagai seorang ibu memunculkan pandangan dan perasaan mengenai kehadiran anak, sehingga berimplikasi pada nilai anak yang berbeda bagi ketiga subjek.

Fulltext View|Download
Keywords: single mother; pekerja

Article Metrics:

  1. Amalia, A. S. (2013). Dampak lokalisasi pekerja seks komersial terhadap masyarakat sekitar. eJournal Administrasi Vol. 1, No. 2 2013
  2. Busra, S. F. (2014). Ekosistem pengasuhan anak pada ibu-ibu pekerja malam di Sumatera Barat (Studi kasus pada kelayan panti sosial karya wanita “Andam Dewi” Sikarami, Solok). Skripsi Jurusan Sosiologi FISIP Universitas Indonesia
  3. Dodsworth, Jane. (2014). Sex worker and mother : managing dual and threatened identities. Child and family social work Volume 19, Issue 1
  4. Dewi, E. M. P. & Basti. (2008). Konflik perkawinan dan model penyelesaian konflik pada pasangan suami istri. Jurnal Psikologi Universitas Negeri Makassar, Vol. 2, No. 1, Desember 2008
  5. Fisk, H. J. (2013). Uncovering the realities of prostitutes and their children in a cross national comparative study between India and the U.S. A dissertation submitted to the faculty of the University of Utah
  6. Herdiansyah, H. (2010). Metodologi penelitian kualitatif untuk ilmu-ilmu sosial. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika
  7. Kartono, K. (2007). Patologi sosial jilid I. Jakarta: Raja Grafindo Persada
  8. Lestari, S. (2012). Psikologi keluarga (Penanaman nilai & penanganan konflik dalam keluarga). Jakarta: Kencana
  9. Matondang, Armansyah. (2014). Faktor-faktor yang mengakibatkan perceraian dalam perkawinan. JPPUMA: Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik Universitas Medan Area Vol 2, No 2, Desember 2014
  10. Rahayu, A. G., & Tatie S. (2012). Dinamika psikososial istri sebagai pekerja seks komersial seijin suami. Jurnal Psikologi Ulayat, edisi I, Vol.1, No. 1
  11. Risnawati. (2016). Peran ganda, istri, buruh perkebunan kelapa sawit. eJournal Sosiatri, Vol.4, No.3
  12. Rohman, N. H. (2011). Dampak perceraian terhadap kualitas hubungan orangtua dengan anak di Surakarta. Skripsi Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Negeri Surakarta
  13. Santrock, J. W. (2012). Perkembangan masa hidup Edisi ketiga belas Jilid 2. Jakarta: Penerbit Erlangga
  14. Smith, J. A., Flowers, P., & Larkin. (2010). Interpretative phenomenological analysis: Theory, method and research. London: Sage Publication
  15. Utami, M. D. (2010). Manajemen konflik pada wanita pekerja seks komersial yang berkeluarga. Skripsi Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro Semarang
  16. Zulfitri, N. (2013). Studi deskriptif: Nilai anak bagi orangtua yang memiliki anak tunggal. Jurnal llmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol. 2 No. 2

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.