skip to main content

HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI AKADEMIK DENGAN SELFDIRECTED LEARNING PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PGSD UNIVERSITAS TERBUKA DI WILAYAH KABUPATEN DEMAK

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 16 Jan 2017.

Citation Format:
Abstract

Mahasiswa PGSD Universitas Terbuka dituntut untuk dapat bekerja sebagai guru dan belajar mandiri guna mencapai derajat Sarjana, oleh karena itu membutuhkan self-directed learning atau kemampuan untuk mengarahkan
diri dalam belajar. Self-directed learning tidak terbentuk begitu saja, namun juga dipengaruhi oleh efikasi diri akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara efikasi diri akademik dan selfdirected
learning pada mahasiswa PGSD Universitas Terbuka. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling. Subjek penelitian berjumlah 138 mahasiswa PGSD semester delapan Universitas Terbuka di wilayah Kabupaten Demak. Koefisien reliabilitas Skala Efikasi Diri Akademik sebesar 0,918 dan Skala Self- Directed Learning sebesar 0,908. Hasil analisis statistik menggunakan regresi sederhana, didapatkan koefisien korelasi 0,756 dengan p=0,000 (p<0,001). Nilai koefisien korelasi menunjukkan terdapat hubungan positif yang signifikan, artinya semakin tinggi efikasi diri akademik maka semakin tinggi self-directed learning. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,571, artinya efikasi diri akademik memberikan pengaruh sebesar 57,1% pada self-directed
learning.

Fulltext View|Download
Keywords: efikasi diri akademik;self-directed learning; mahasiswa

Article Metrics:

  1. Feist, J., & Feist, G.J. (2010). Teori kepribadian buku 2 edisi 7. Jakarta: Salemba Humanika Ghufron, M.N & Risnawita, R.S. (2016). Teori-teori psikologi. Yogyakarta: Ar-ruzz Media
  2. Gibbons, M. (2002). The self-directed learning handbook. New York: Jossey-Bass
  3. Kim, M., & Park, S. Y. (2011). Factors affecting the self-directed learning of students at clinical practice course for advanced practice nurse. Asian Nursing Research, 5(1), 48 – 59
  4. Knowles, M.S., Holton III, E.F., & Swanson, R.A. (2005). The adult learner the definitive classic in adult education and human resource development. California: Elsevier
  5. Schunk, D. H. (2012). Learning theories an educational perspective teori-teori pembelajaran: Perspektif pendidikan edisi keenam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
  6. Sugiyono. (2012). Statistika untuk penelitian. Bandung: Alfabeta
  7. Tim Penulis Universitas Terbuka. (2016). Katalog program FKIP. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka
  8. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
  9. Wang, V. C. X. (2014). Handbook of research on adult and community health education. USA: IGI Global
  10. Warsita, B. (2011). Pendidikan jarak jauh perancangan, pengembangan, implementasi, dan evaluasi diklat. Jakarta: Remaja Rosdakarya

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.