BibTex Citation Data :
@article{DLJ12025, author = {Ruth Pryscilla*, Budhi Wisaksono, AM. Endah Sri Astuti}, title = {UPAYA PENEGAKAN HUKUM OLEH DIREKTORAT RESERSE NARKOBA POLDA METRO JAYA TERHADAP PENYALAHGUNAAN NARKOBA}, journal = {Diponegoro Law Journal}, volume = {5}, number = {3}, year = {2016}, keywords = {Penegakan hukum pidana; narkoba; polisi; penyalahgunaan narkoba.}, abstract = { Fenomena penyalahgunaan narkoba bukan hal baru lagi di Indonesia, bahkan meningkatnya angka penyalahgunaan narkoba menjadikan Indonesia sebagai negara darurat narkoba. Jakarta sebagai ibukota dan pusat negara Indonesia juga menjadi sorotan karena tingginya angka peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Kasus penyalahgunaan narkoba tidak bisa ditangani oleh BNN saja namun para penegak hukum lainnya juga harus turun tangan. Direktorat Reserse (Dires) Narkoba Polda Metro Jaya sebagai penegak hukum mempunyai pengaruh besar dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di Jakarta dan sekitarnya. Penelitian ini mengangkat permasalahan yaitu bagaimana upaya hukum yang dilakukan oleh Dires Narkoba terhadap penyalahgunaan narkoba dan faktor-faktor yang menjadi hambatan penegakan hukum Dires Narkoba terhadap penyalahgunaan narkoba. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris, artinya peneliti turun langsung ke lapangan untuk mengumpulkan data obyektif yang merupakan data primer. Berdasarkan penelitian dapat diketahui upaya penegakan hukum yang dilakukan Dires Narkoba merupakan kegiatan penyelidikan dan penyidikan. Upaya ini merupakan cara penanggulangan terhadap penyalahgunaan narkoba menggunakan jalur penal (represif). Dalam melakukan kegiatan penegakan hukum Dires Narkoba juga mengalami hambatan-hambatan yang mempengaruhi kinerja Dires Narkoba dalam pengungkapan kasus seperti kepemilikan peralatan yang belum memadai, jumlah personil yang masih sedikit, modus operandi kejahatan yang selalu berubah-ubah, serta kurangnya partisipasi masyarakat dalam memberikan informasi. }, issn = {2540-9549}, pages = {1--19} doi = {10.14710/dlj.2016.12025}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/dlr/article/view/12025} }
Refworks Citation Data :
Fenomena penyalahgunaan narkoba bukan hal baru lagi di Indonesia, bahkan meningkatnya angka penyalahgunaan narkoba menjadikan Indonesia sebagai negara darurat narkoba. Jakarta sebagai ibukota dan pusat negara Indonesia juga menjadi sorotan karena tingginya angka peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Kasus penyalahgunaan narkoba tidak bisa ditangani oleh BNN saja namun para penegak hukum lainnya juga harus turun tangan. Direktorat Reserse (Dires) Narkoba Polda Metro Jaya sebagai penegak hukum mempunyai pengaruh besar dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di Jakarta dan sekitarnya.
Penelitian ini mengangkat permasalahan yaitu bagaimana upaya hukum yang dilakukan oleh Dires Narkoba terhadap penyalahgunaan narkoba dan faktor-faktor yang menjadi hambatan penegakan hukum Dires Narkoba terhadap penyalahgunaan narkoba.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris, artinya peneliti turun langsung ke lapangan untuk mengumpulkan data obyektif yang merupakan data primer.
Berdasarkan penelitian dapat diketahui upaya penegakan hukum yang dilakukan Dires Narkoba merupakan kegiatan penyelidikan dan penyidikan. Upaya ini merupakan cara penanggulangan terhadap penyalahgunaan narkoba menggunakan jalur penal (represif). Dalam melakukan kegiatan penegakan hukum Dires Narkoba juga mengalami hambatan-hambatan yang mempengaruhi kinerja Dires Narkoba dalam pengungkapan kasus seperti kepemilikan peralatan yang belum memadai, jumlah personil yang masih sedikit, modus operandi kejahatan yang selalu berubah-ubah, serta kurangnya partisipasi masyarakat dalam memberikan informasi.
Article Metrics:
Last update:
View My Stats
EDITORIAL ADDRESSDiponegoro Law JournalFaculty of Law, Universitas DiponegoroSatjipto Rahardjo Building, Jl. dr. Antonius Suroyo, Tembalang, Semarangdiponegorolawjournal@gmail.comhttps://ejournal3.undip.ac.id/index.php/dlr024 - 76918201 (telp) / 024 - 76918206 (fax)