skip to main content

Perbandingan Keanekaragaman dan Kelimpahan Insekta pada Sawah Organik dan Sawah Semi Organik di Sekitar Danau Rawa Pening, Ambarawa

*Widya Zeki Ravelia  -  Departemen Biologi, Indonesia
Jafron Wasiq Hidayat  -  Departemen Biologi, Indonesia
Mochamad Hadi  -  Departemen Biologi, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Serangga merupakan biota asosiasi paling banyak di habitat persawahan, dapat berperan sebagai hama, predator ataupun musuh alami di suatu ekosistem pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman , dominan, kelimpahan dan pengaruh faktor fisik lingkungan terhadap keragaman serangga pada sawah organik dan sawah semi organik. Pengambilan sampel dilakukan sebanyak tiga kali. Setiap pengambilan sampel menggunakan metode, yaitu sweep net dan di analisi dengan indeks keanekaragaman jenis Shannon Wiener dan indeks kelimpahan. Hasil penelitian menunjukkan jumlah individu dan jumlah jenis yang didapatkan pada sawah organik lebih tinggi dibandingkan sawah semi organik. Serangga yang dominan ditemukan, yaitu Archimantis latistyla, Paranaemia vittigera, Oxyus chinensis, Leptosia acuta Keragaman jenis serangga pada sawah organik dan sawah semi organik termasuk dalam kategori sedang yaitu pada sawah organic 2,046 sedangkan pada sawah semi organic 2,047. Indeks kemerataan serangga sawah organik yaitu o,79 dan sawah semi organik 0,93 termasuk dalam kategori merata Indeks kesamaan antara kedua lahan pengambilan sampel menunjukkan tingkat kesamaan yang berbeda. Faktor fisik lingkungan seperti kelembaban udara 70%-85% suhu udara 22oC kecepatan angin 10m/s dan intensitas cahaya matahai 4 dapat berpengaruh terhadap aktivitas serangga di lahan penelitian.
Fulltext View|Download
Keywords: indeks keragaman, kelimpahan, sweep net, sawah organik dan semi organik

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.