PENGARUH PEMBERIAN PROBIOTIK TERHADAP TRIGLISERIDA DARAH, LEMAK ABDOMINAL, BOBOT DAN PANJANG SALURAN PENCERNAAN AYAM KAMPUNG

Satria Rizki Sarwono, Turrini Yudiarti, Edjeng Suprijatna

Abstract


Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh pemberian probiotik dalam ransum terhadap kadar trigliserida darah, berat lemak abdominal, serta bobot dan panjang organ pencernaan ayam kampung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober sampai dengan Desember 2011 di kandang unggas di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Semarang.  Materi yang digunakan pada penelitian ini adalah Day Old Chick (DOC) ayam kampung sebanyak 200 ekor dengan bobot badan awal rata-rata 33,58 ± 0,8 gram. Probiotik yang digunakan yaitu jenis kapang dengan dosis masing-masing 0,25 g dan 0,50 g, dan 0.75 g per 100 g ransum. Pakan yang digunakan memiliki kandungan energi termetabolit 2750,000 kkal, protein kasar 20,900 %, lemak 6,260 %. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dengan 5 ulangan, masing-masing unit percobaan 20 ekor. Perlakuan yang diterapkan pada penelitian ini adalah penambahan 0,25 g probiotik / 100 g ransum untuk T1, penambahan 0,50 g probiotik / 100 g ransum untuk T2, penambahan 0,75 g probiotik / 100 g ransum untuk T3, dan T0 tanpa penambahan probiotik.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian probiotik dalam ransum berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kadar trigliserida darah. Pada perlakuan T3 didapati bahwa kadar trigliserida darah paling rendah dan berbeda nyata dengan T0, T1, maupun T2. Berat lemak abdominal pada perlakuan T1, T2, T3 tidak berbeda nyata (P>0,05) terhadap kontrol (T0). Bobot organ pencernaan pada perlakuan T0 berbeda nyata (P<0,05) terhadap T2, namun tidak berbeda nyata dengan T1 dan T3. Panjang organ pencernaan pada T0 tidak berbeda nyata terhadap T1, T2, maupun T3. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian probiotik dalam ransum ayam kampung mampu menurunkan kadar trigliserida darah, namun tidak mempengaruhi berat lemak abdominal. Pemberian probiotik dalam ransum ayam kampung mampu menaikkan berat organ pencernaan, namun tidak pada panjang organ. Kadar trigliserida darah paling rendah diperoleh pada pemberian probiotik taraf 0,75 g/100 g (T3). Bobot organ pencernaan paling tinggi diperoleh pada pemberian probiotik taraf 0,50 g/100 g (T2).

Kata kunci: probiotik, perlemakan, organ pencernaan, ayam kampung

ABSTRACT

The objectives of this study were to evaluate the effects of probiotics in the ration on levels of serum triglycerides, abdominal fat weight, the weight and length of chicken digestive organs. The research was conducted in October through December 2011 in the poultry cage of Faculty of Animal Husbandry and Agriculture, Diponegoro University, Semarang.The material used in this study is Day Old Chick (DOC) of 200 chicken with initial body weight of an average of 33.58 ± 0.8 grams. Probiotics used are type of mold with each dose of 0.25 g, 0.50 g, and 0.75 g per 100 g ration. The feed used in this study has metabolizable energy (ME) 2750 kcal, 20.9% crude protein, 6.260% fat. Experimental design used was completely randomized design (CRD) consisting of 4 treatments with 5 replicates, each experimental unit 20. Treatment applied in this study is the addition of 0.25 g probiotic / 100 g ration for T1, the addition of 0.50 g probiotic / 100 g ration for T2, the addition of 0.75 g probiotic / 100 g ration for T3, and T0 without probiotics addition.The results showed that addition of probiotics in the ration significantly affected (P <0.05) the levels of serum triglycerides. In treatment T3 was the lowest levels of serum triglycerides and significantly different from T0, T1, and T2. Abdominal fat weight in treatment T1, T2, T3 was not significantly different (P> 0.05) to the control (T0). Digestive organ weights in treatment T0 significantly different (P <0.05) for T2, but not significantly different from T1 and T3. The length of the digestive organs are not significantly different at T0 to T1, T2, and T3. The conclusion of this research is the use of probiotics in chicken rations is capable in lowering serum triglyceride levels but did not affect the weight of abdominal fat. Adding probiotics in chicken rations can increase the digestive organ weight, but not on the length of the organ. The lowest serum triglyceride levels obtained at the level probiotics 0.75 g/100 g (T3). Digestive organ weights obtained at the highest level of probiotics 0.50 g/100 g (T2).

Key words: probiotics, fatty, digestive organs, kampong chicken


Keywords


probiotics; fatty; digestive organs; kampong chicken;probiotik; perlemakan; organ pencernaan; ayam kampung

Full Text:

Fulltext PDF



Lisensi Creative Commons
AAJ diterbitkan oleh Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro

http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/aaj



is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

View My Stats