1Jurusan Teknik Elektro, Universitas Diponegoro Semarang , Indonesia
2Jl. Prof. Sudharto, SH, Kampus UNDIP Tembalang, Semarang 50275, Indonesia, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Transient9996, author = {Donny Efisiyanto and Juningtyastuti Juningtyastuti and Karnoto Karnoto}, title = {EVALUASI DROP VOLTAGE DAN SETTING RELAY OCR, GFR DAN RECLOSER PADA PENYULANG KALISARI 1, 6 DAN 11 MENGGUNAKAN ETAP 7.5.0}, journal = {Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {4}, number = {3}, year = {2015}, keywords = {Drop Tegangan, ETAP 7.5.0, Relay, Kalisari 1, Kalisari 6, Kalisari 11}, abstract = { Abstrak Kebutuhan masyarakat terhadap listrik semakin meningkat mengakibatkan kualitas distribusi listrik menurun. Permasalahan lain dalam penyaluran daya listrik adalah besarnya tegangan jatuh di jaringan listrik yang diakibatkan oleh terlalu banyaknya beban. Pada tahun 2013 PT. PLN (Persero) Rayon Semarang barat melakukan penambahan penyulang Kalisari 11 untuk membagi beban dengan penyulang Kalisari 1 dan Kalisari 6. Tugas akhir ini dibahas drop voltage , setting relay OCR, GFR dan Recloser pada Penyulang Kalisari 1, 6 dan 11 menggunakan perangkat lunak ETAP 7.5.0. Penyulang Kalisari 1, Kalisari 6 dan Kalisari 11 memiliki selisih tegangan bus sebelum dan setelah penambahan feeder sebesar 0,014 kV, 0,020 kV dan 0,290 kV. Hasil dari setting relay pada Penyulang Kalisari 1, 6 dan 11 adalah relay Incoming OCR didapat nilai TMS = 0.259 menjadi TMS= 0.254 s dengan Iset = 2078 A, Incoming GFR didapat nilai TMS = 0.424 s menjadi TMS = 0.418 s dengan Iset = 692 A dan waktu kerja t(s) = 1 detik. Relay Outgoing OCR didapat nilai TMS = 0.23 menjadi TMS = 0.237 s dengan Iset = 480 A, Outgoing GFR didapat nilai TMS = 0.290 s menjadi TMS = 0.290 s dengan Iset = 240 A dan waktu kerja t(s) = 0.6 detik. Kata kunci : Drop Tegangan, ETAP 7.5.0, Relay, Kalisari 1, Kalisari 6, Kalisari 11 Abstract Social demand for electricity is increasing resulting in decreased quality of electrical distribution. Problem in the distribution of electrical power is the amount of voltage drop in the electrical network caused by too much load. In 2013 PT.PLN (Persero) Semarang Rayon western adding Kalisari feeders 11 to share the load with Kalisari 1 and 6. This final assigned discussed the voltage drop before and after the addition of Kalisari feeder 11, and evaluated the setting relay OCR, GFR and Recloser on Kalisari feeders 1, 6 and 11 by using software ETAP 7.5.0. Feeder Kalisari 1, Kalisari Kalisari 6 and 11 has a difference of bus voltage before and after the addition of feeder for 0.014 kV, 0.020 kV and 0.290 kV. Results of setting relay on Kalisari feeder 1, 6 and 11 are relay Incoming OCR value TMS = 0,259 into TMS = 0,254 with Iset = 2078A, Incoming GFR values TMS= 0,424 into TMS= 0,418 with Iset = 692A and working time t(s) = 1 second. Outgoing Relay OCR value TMS= 0.23 into TMS= 0237 with Iset = 480A, Outgoing GFR values TMS = 0,290 into TMS=0,290 with Iset = 240A and the working time t(s)= 0.6 seconds. Keywords: Voltage Drop, ETAP 7.5.0, Relay, Kalisari 1, Kalisari 6, Kalisari 11 }, issn = {2685-0206}, pages = {508--516} doi = {10.14710/transient.v4i3.508-516}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/9996} }
Refworks Citation Data :
Abstrak
Kebutuhan masyarakat terhadap listrik semakin meningkat mengakibatkan kualitas distribusi listrik menurun. Permasalahan lain dalam penyaluran daya listrik adalah besarnya tegangan jatuh di jaringan listrik yang diakibatkan oleh terlalu banyaknya beban. Pada tahun 2013 PT. PLN (Persero) Rayon Semarang barat melakukan penambahan penyulang Kalisari 11 untuk membagi beban dengan penyulang Kalisari 1 dan Kalisari 6. Tugas akhir ini dibahas drop voltage, setting relay OCR, GFR dan Recloser pada Penyulang Kalisari 1, 6 dan 11 menggunakan perangkat lunak ETAP 7.5.0. Penyulang Kalisari 1, Kalisari 6 dan Kalisari 11 memiliki selisih tegangan bus sebelum dan setelah penambahan feeder sebesar 0,014 kV, 0,020 kV dan 0,290 kV. Hasil dari setting relay pada Penyulang Kalisari 1, 6 dan 11 adalah relay Incoming OCR didapat nilai TMS = 0.259 menjadi TMS= 0.254 s dengan Iset = 2078 A, Incoming GFR didapat nilai TMS = 0.424 s menjadi TMS = 0.418 s dengan Iset = 692 A dan waktu kerja t(s) = 1 detik. Relay Outgoing OCR didapat nilai TMS = 0.23 menjadi TMS = 0.237 s dengan Iset = 480 A, Outgoing GFR didapat nilai TMS = 0.290 s menjadi TMS = 0.290 s dengan Iset = 240 A dan waktu kerja t(s) = 0.6 detik.
Kata kunci : Drop Tegangan, ETAP 7.5.0, Relay, Kalisari 1, Kalisari 6, Kalisari 11
Abstract
Article Metrics:
Last update:
Penulis yang menyerahkan naskah perlu menyetujui bahwa hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transient]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Wahyudi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transient@elektro.undip.ac.id