Department of Electrical Engineering, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Transient33392, author = {Amelia Sekarsari and Budi Setiyono and Aghus Sofwan}, title = {SISTEM KONTROL DAN MONITORING PH AIR PADA HIDROPONIK DUTCH BUCKET SYSTEM (DBS) TANAMAN CABAI MENGGUNAKAN METODE KONTROL PI}, journal = {Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {11}, number = {1}, year = {2022}, keywords = {Ducth Bucket System, Tanaman Cabai, Kontrol PI, Thingspeak.}, abstract = { Dutch Bucket System tanaman cabai merupakan salah satu metode budidaya tanaman cabai dengan sistem hidroponik yang memanfaatkan suplai air bernutrisi secara terus ke dalam ember (bucket). Salah satu parameter yang mempengaruhi lingkungan hidup dari tanaman cabai yaitu derajat keasaman (PH) terlarut dalam air sebagai media tanam. Adapun PH yang baik bagi pertumbuhan cabai yaitu 6.0. PH ini harus senantiasa terjaga besarannya agar cabai dapat tumbuh dengan baik. Maka dari itu diperlukan sebuah sistem kontrol yang dapat mengontrol PH tersebut secara otomatis. Dalam perancangan sistem hidroponik ini parameter PH akan dikontrol menggunakan metode kontrol PI. Didapatkan hasil dari sistem kontrol yaitu nilai overshoot sebesar 2,79% dan 7,83% saat kondisi di atas set-point dan di bawah set-point. Selain itu didapatkan nilai error sebesar 0,17% dari hasil pengiriman data monitoring menggunakan web server Thingspeak. }, issn = {2685-0206}, pages = {22--29} doi = {10.14710/transient.v11i1.%p}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/33392} }
Refworks Citation Data :
Dutch Bucket System tanaman cabai merupakan salah satu metode budidaya tanaman cabai dengan sistem hidroponik yang memanfaatkan suplai air bernutrisi secara terus ke dalam ember (bucket). Salah satu parameter yang mempengaruhi lingkungan hidup dari tanaman cabai yaitu derajat keasaman (PH) terlarut dalam air sebagai media tanam. Adapun PH yang baik bagi pertumbuhan cabai yaitu 6.0. PH ini harus senantiasa terjaga besarannya agar cabai dapat tumbuh dengan baik. Maka dari itu diperlukan sebuah sistem kontrol yang dapat mengontrol PH tersebut secara otomatis. Dalam perancangan sistem hidroponik ini parameter PH akan dikontrol menggunakan metode kontrol PI. Didapatkan hasil dari sistem kontrol yaitu nilai overshoot sebesar 2,79% dan 7,83% saat kondisi di atas set-point dan di bawah set-point. Selain itu didapatkan nilai error sebesar 0,17% dari hasil pengiriman data monitoring menggunakan web server Thingspeak.
Article Metrics:
Last update:
Penulis yang menyerahkan naskah perlu menyetujui bahwa hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transient]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Wahyudi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transient@elektro.undip.ac.id