1Jurusan Teknik Elektro, Universitas Diponegoro Semarang , Indonesia
2Jl. Prof. Sudharto, SH, Kampus UNDIP Tembalang, Semarang 50275, Indonesia, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Transient3193, author = {Sucron Handoko and Aris Triwiyatno and Sumardi Sumardi}, title = {MINIATUR 2 LIFT 5 LANTAI MENGGUNAKAN KONTROLLER 2 PLC OMRON CPM1A DENGAN ONE TO ONE PC LINK CONNECTION MENGGUNAKAN KABEL RS232}, journal = {Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {2}, number = {3}, year = {2013}, keywords = {}, abstract = { Abstrak Pada era sekarang, teknologi semakin berkembang, tidak terkecuali pada bidang transportasi. Lift merupakan salah satu transportasi yang memiliki arah pergerakan secara tegak. Salah satu permasalahan yang muncul pada lift adalah pembagian tugas ketika terdapat 2 lift yang bersebelahan dan saling bekerjasama dalam mengantarkan penumpang. Pada Tugas Akhir ini dilakukan perancangan miniatur 2 lift 5 lantai menggunakan kontroller 2 PLC Omron CPM1A yang dikomunikasikan dengan One to One PC Link Connection menggunakan kabel RS 232. Salah satu PLC digunakan sebagai PLC Master dan PLC yang lain sebagai PLC Slave. Masing-masing lift dikontrol oleh satu PLC sedangkan pembagian tugas diatur oleh PLC Master. Masukan pada PLC adalah sensor mekanis yang berupa limit switch dan push button sebagai sensor-sensor pada lift. Sedangkan keluaran pada PLC adalah relay dan LED yang berfungsi sebagai pengontrol aktuator dan sebagai indikator pada lift. Dari pengujian yang dilakukan diperoleh bahwa plant miniatur 2 lift 5 lantai ini dapat dikontrol menggunakan 2 PLC Omron CPM1A yang dikomunikasikan dengan one to one PC link connection menggunakan kabel RS 232. Pembagian tugas pada miniatur 2 lift 5 lantai yang bersebelahan dengan push button naik/turun di setiap lantai dapat dilakukan berdasarkan letak kedua lift, kondisi kedua lift sedang naik atau turun, serta jumlah tugas pada setiap lift. Kata kunci: Lift, PLC Omron CPM1A, One to One PC Link Connection Abstract Recently, technology has been advanced, including the transportation field. Elevator is one of the vertical transportation. The synchronous of two elevator that placed side by side is one problem of elevator system so it can work together to carry the passengers . This final project purpose is to design a 2 elevators 5 floors miniature using 2 PLC Omron CPM1A controller which communicated with One to One PC Link Connection using RS 232 cable. One PLC used as a Master PLC and the other PLC as Slave PLC. Each elevator is controlled by the one PLC while the division of tasks set by the Master PLC. Input of the PLC is in the form of a mechanical sensor limit switch and push button as the sensors on the elevator. While the output of PLC is relays and LEDs that used as actuator controllers and as an indicator of the elevator. From the tests, 2 elevators 5 floors miniature plant can be controlled using 2 PLC Omron CPM1A communicated with one-to-one PC link connection using RS 232 cable. The 2 elevators 5 floors miniature plant that placed side by side with up and down push button in each floor can be synchronized by the position of 2 elevators, the condition of 2 elevators (up or down), and the task of each elevator. Keywords: Elevator, PLC Omron CPM1A, One to One PC Link Connection }, issn = {2685-0206}, pages = {446--453} doi = {10.14710/transient.v2i3.446-453}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/3193} }
Refworks Citation Data :
Abstrak
Pada era sekarang, teknologi semakin berkembang, tidak terkecuali pada bidang transportasi. Lift merupakan salah satu transportasi yang memiliki arah pergerakan secara tegak. Salah satu permasalahan yang muncul pada lift adalah pembagian tugas ketika terdapat 2 lift yang bersebelahan dan saling bekerjasama dalam mengantarkan penumpang. Pada Tugas Akhir ini dilakukan perancangan miniatur 2 lift 5 lantai menggunakan kontroller 2 PLC Omron CPM1A yang dikomunikasikan dengan One to One PC Link Connection menggunakan kabel RS 232. Salah satu PLC digunakan sebagai PLC Master dan PLC yang lain sebagai PLC Slave. Masing-masing lift dikontrol oleh satu PLC sedangkan pembagian tugas diatur oleh PLC Master. Masukan pada PLC adalah sensor mekanis yang berupa limit switch dan push button sebagai sensor-sensor pada lift. Sedangkan keluaran pada PLC adalah relay dan LED yang berfungsi sebagai pengontrol aktuator dan sebagai indikator pada lift. Dari pengujian yang dilakukan diperoleh bahwa plant miniatur 2 lift 5 lantai ini dapat dikontrol menggunakan 2 PLC Omron CPM1A yang dikomunikasikan dengan one to one PC link connection menggunakan kabel RS 232. Pembagian tugas pada miniatur 2 lift 5 lantai yang bersebelahan dengan push button naik/turun di setiap lantai dapat dilakukan berdasarkan letak kedua lift, kondisi kedua lift sedang naik atau turun, serta jumlah tugas pada setiap lift.
Kata kunci: Lift, PLC Omron CPM1A, One to One PC Link Connection
Abstract
Recently, technology has been advanced, including the transportation field. Elevator is one of the vertical transportation. The synchronous of two elevator that placed side by side is one problem of elevator system so it can work together to carry the passengers . This final project purpose is to design a 2 elevators 5 floors miniature using 2 PLC Omron CPM1A controller which communicated with One to One PC Link Connection using RS 232 cable. One PLC used as a Master PLC and the other PLC as Slave PLC. Each elevator is controlled by the one PLC while the division of tasks set by the Master PLC. Input of the PLC is in the form of a mechanical sensor limit switch and push button as the sensors on the elevator. While the output of PLC is relays and LEDs that used as actuator controllers and as an indicator of the elevator. From the tests, 2 elevators 5 floors miniature plant can be controlled using 2 PLC Omron CPM1A communicated with one-to-one PC link connection using RS 232 cable. The 2 elevators 5 floors miniature plant that placed side by side with up and down push button in each floor can be synchronized by the position of 2 elevators, the condition of 2 elevators (up or down), and the task of each elevator.
Article Metrics:
Last update:
Penulis yang menyerahkan naskah perlu menyetujui bahwa hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transient]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Wahyudi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transient@elektro.undip.ac.id