skip to main content

EVALUASI KOORDINASI SETTING RELE PROTEKSI OCR PADA JARINGAN DISTRIBUSI DAYA PEMAKAIAN SENDIRI DI PT INDONESIA POWER UNIT PEMBANGKITAN SEMARANG TAMBAK LOROK BLOK I DENGAN ETAP 7.5.0

1Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

2Jl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang, Indonesia, Indonesia

Editor(s): Aris Triwiyatno

Citation Format:
Abstract

Abstrak

 

Sistem tenaga listrik terdiri dari pembangkitan, transmisi dan distribusi. Pada unit pembangkitan terdapat jaringan distribusi daya pemakaian sendiri yang selalu membutuhkan pasokan energi listrik dan diharapkan tidak terjadi gangguan maupun kegagalan.  Akan tetapi, pada jaringan distribusi daya pemakaian sendiri terdapat kesalahan koordinasi setting rele OCR, antara lain ketidaksesuaian jeda waktu / time grading antar rele OCR. Kesalahan koordinasi ini mengakibatkan menurunnya keandalan. Tugas akhir ini membahas evaluasi setting Overcurrent Relay (OCR) pada jaringan distribusi daya pemakaian sendiri di Unit Pembangkitan Tambak Lorok Blok I Semarang dengan menggunakan ETAP 7.5.0. dengan menentukan nilai arus setting untuk menghitung TMS dari masing-masing rele proteksi OCR pada jaringan. Pada existing, rele OCR terdekat tidak bekerja saat gangguan sehingga tidak sesuai syarat koordinasi proteksi. Terdapat rele OCR dengan time grading kurangdari 0,2detik dan lebihdari 0,4detik. Terdapat kurva koordinasi yang tumpang-tindih. Setelah resetting, rele OCR terdekat bekerja saat gangguan. Proteksi back-up bekerja sesuai urutan koordinasi saat rele utama gagal dan tidak ditemukan kurva tumpang-tindih.. Time grading sesuai standar IEEE 242-1986, yaitu 0,2-0,4detik. Penelitian ini memberikan koordinasi proteksi lebih baik daripada  existing dengan time grading sesuai standar IEEE 242-1986. Hasilnya adalah peningkatan keandalan pada jaringan distribusi daya pemakaian sendiri di Unit Pembangkitan Tambak Lorok Blok I Semarang.

 

Kata Kunci : distribusi, gangguan, rele OCR, proteksi

 

 

Abstract

 

Electrical power system consists of generation, transmission and distribution. At generation unit, there is a self power distributed network which always needs electrical power supply and expected not to be failure due to the faults. However, at self power distributed network there are possibilities of misscoordination OCR due to unappropriate time-grading that makes a decline reability. This final-assignment will investigate the OCRsetting at self power distributed network in Unit Pembangkitan Tambak Lorok Blok I Semarang by using ETAP7.5.0 to determine current-setting and TMS of each OCR. Based on existing-condition, the closest OCR was not tripped when there was a fault. This condition was incorrect coordination in protection. The time grading of several OCRs were lessthan 0.2s and morethan 0.4s. It was found overlapping curves among OCRs. After resetting, the closest OCR tripped when a fault occurs. The back-up protection was also in correct coordination. The time-grading was adjusted in accordance with IEEE242-1986standard, where the range of time grading was 0.2-0.4s. No overlap curves were found in coordination. This research gives a better OCRs coordination than existing condition and an appropriate time grading in according to IEEE242-1986 an increase the self power distributed network in Tambak Lorok Blok I Semarang reliability.

 

Keyword: distribution, fault, Overcurrent Relay (OCR), protection
Fulltext View|Download
Keywords: distribusi, gangguan, rele OCR, proteksi

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.