skip to main content

KAJIAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM KAITANNYA DENGAN FUNGSI EKOLOGIS KALI SEMARANG DI KAMPUNG PURWODINATAN DAN SUMENEBAN

*Zulfika Satria Kusharsanto  -  Mahasiswa Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
Agung Sugiri  -  Dosen Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Pesatnya pertumbuhan kota seringkali tidak memperhatikan aspek ekologisungai sehinggafungsi ekologisnya mengalami penurunan. Penelitian ini mengambil lokasi pengkajian di Kali Semarang yang kondisinya sudah tidak laik karena airnya berbau, banyak sampah, dan banyak endapan.Terjadinya degradasi lingkungan tersebut tidak terlepas dari bentuk perilaku masyarakat yang tinggal dan beraktivitas sehari-hari di sekitar Kali Semarang.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk perilaku masyarakat terhadap keberadaan Kali Semarang dan menyelaraskan perilaku masyarakat agar tidak merusak fungsi ekologis sungai perkotaan.Metode campuran (mixed-method) antara kualitatif dan kuantitatifdigunakan sebagai bentuk triangulasi dengan metode analisis yang digunakan adalah analisis berurutan (deskriptif kualitatif kemudian deskriptif kuantitatif).Data didapatkan berdasarkan wawancara kepada informan penting seperti perangkat kecamatan, Dinas PSDA dan kuesioner semi-terbuka kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di Kampung Purwodinatan dan Sumeneban yang lokasinya tepat di tepi Kali Semarang.Temuan dari penelitian ini menjelaskan bahwa masyarakat di Kampung Purwodinatan dan Sumeneban masih memiliki perilaku yang belum mencerminkan perilaku pro-lingkungan sungai.Walaupun sudah ada pengelolaan sampah, aktivitas domestik nonformal yang terjadi di tepian sungai menyebabkan banyak sampah terhanyut ke sungai.Tidak adanya tangki septik di beberapa MCK juga memperburuk kondisi. Akibatnya endapan di Kali Semarang menjadi sangat tinggi hingga menyebabkan banjir dan rob. Berdasarkan informasi yang didapat, kondisi ini disebabkan oleh kondisi ekonomi masyarakat kampung yang tergolong menengah ke bawah dan kurangnya edukasi tentang pengelolaan sungai.Sedangkan penilaian dari masyarakat menjelaskan bahwa ketersediaan prasarana yang masih kurang mengindikasikan lemahnya peran pemerintah kota dalam pengelolaan lingkungan Kali Semarang dan permukiman di sekitarnya. 
Fulltext View|Download
Keywords: fungsi ekologis sungai;perilaku masyarakat;Semarang

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.