BibTex Citation Data :
@article{JMR49127, author = {Sifra Ann Hanania Sarumaha and Ita Riniatsih and Widianingsih Widianingsih}, title = {Komposisi dan Struktur Vegetasi Lamun di Pantai Prawean dan Pantai Marina, Kabupaten Jepara}, journal = {Journal of Marine Research}, volume = {14}, number = {4}, year = {2025}, keywords = {Lamun; Komposisi Jenis; Kerapatan; Tutupan Lamun}, abstract = { Ekosistem lamun merupakan salah satu ekosistem utama di wilayah pesisir yang berperan penting bagi biota laut dan keseimbangan lingkungan perairan. Namun, saat ini kondisi ekosistem lamun mengalami penurunan luasan akibat adanya pengaruh dari aktivitas manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi vegetasi lamun secara ekologis, mencakup komposisi jenis lamun, kerapatan dan penutupan vegetasi lamun, serta kondisi lingkungan perairan. Metode penelitian yang digunakan dalam penentuan lokasi adalah purposive sampling , dengan menetapkan dua stasiun. Pengamatan dilakukan dengan menggunakan metode line transect dan transek kuadran 50x50 cm yang mengacu pada buku Panduan Monitoring Padang Lamun dari LIPI. Hasil penelitian di kedua lokasi ditemukan enam jenis lamun yaitu Enhalus acoroides , Thalassia hemprichii, Oceana serrulata, Cymodocea rotundata, Halodule uninervis, dan Syringodium isoetifolium . Persentase tutupan lamun pada Pantai Prawean memiliki nilai 45,98% dan pada Pantai Marina 30,55% yang tergolong sedang. Kerapatan jenis bervariasi antara 34–634 ind/m², kerapatan tertinggi pada jenis Thalassia hemprichii dan kerapatan terendah pada jenis Syringodium isoetifolium . Pantai Prawean didominasi substrat pasir berlumpur dan Pantai Marina didominasi substrat pasir dan pecahan karang. Parameter perairan di kedua lokasi penelitian masih berada dalam kategori baik untuk keberlangsungan ekosistem lamun. }, issn = {2407-7690}, pages = {733--740} doi = {10.14710/jmr.v14i4.49127}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jmr/article/view/49127} }
Refworks Citation Data :
Ekosistem lamun merupakan salah satu ekosistem utama di wilayah pesisir yang berperan penting bagi biota laut dan keseimbangan lingkungan perairan. Namun, saat ini kondisi ekosistem lamun mengalami penurunan luasan akibat adanya pengaruh dari aktivitas manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi vegetasi lamun secara ekologis, mencakup komposisi jenis lamun, kerapatan dan penutupan vegetasi lamun, serta kondisi lingkungan perairan. Metode penelitian yang digunakan dalam penentuan lokasi adalah purposive sampling, dengan menetapkan dua stasiun. Pengamatan dilakukan dengan menggunakan metode line transect dan transek kuadran 50x50 cm yang mengacu pada buku Panduan Monitoring Padang Lamun dari LIPI. Hasil penelitian di kedua lokasi ditemukan enam jenis lamun yaitu Enhalus acoroides, Thalassia hemprichii, Oceana serrulata, Cymodocea rotundata, Halodule uninervis, dan Syringodium isoetifolium. Persentase tutupan lamun pada Pantai Prawean memiliki nilai 45,98% dan pada Pantai Marina 30,55% yang tergolong sedang. Kerapatan jenis bervariasi antara 34–634 ind/m², kerapatan tertinggi pada jenis Thalassia hemprichii dan kerapatan terendah pada jenis Syringodium isoetifolium. Pantai Prawean didominasi substrat pasir berlumpur dan Pantai Marina didominasi substrat pasir dan pecahan karang. Parameter perairan di kedua lokasi penelitian masih berada dalam kategori baik untuk keberlangsungan ekosistem lamun.
Article Metrics:
Last update:
Copyright Notice
Copyright for articles published in the Journal of Marine Research is held by the journal’s editorial management. The journal supports open access and the widespread dissemination of scholarly work.
Publishing Rights By submitting to this journal, authors grant the Journal of Marine Research the non-exclusive right to publish and distribute their work. All content is made freely available to the public and is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0). This license allows others to copy, redistribute, remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially, as long as appropriate credit is given, a link to the license is provided, and any modified material is distributed under the same license.