skip to main content

Korelasi Nutrien Nitrat Fosfat Pada Sedimen terhadap Persentase Tutupan Lamun di Pulau Harapan dan Pulau Kelapa Dua, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta

*Safira Aisha Putri  -  Departemen Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Suryono Suryono  -  Departemen Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Raden Ario  -  Departemen Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Nutrien nitrat dan fosfat merupakan salah satu faktor pembatas yang berpengaruh terhadap proses pertumbuhan pada ekosistem laut terutama lamun. Penelitian dilaksanakan pada bulan November - Desember 2021 dengan tujuan untuk mengetahui konsentrasi nutrien nitrat dan fosfat pada sedimen serta korelasinya terhadap tutupan lamun di Pulau Harapan dan Pulau Kelapa Dua. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Pemihan stasiun penelitian menggunakan purposive sampling. Analisis konsentrasi nutrien nitrat dilakukan dengan metode IK-BP2-MU-A-08-2005 dan fosfat dengan SNI 06-6989.31-2005. Analisis korelasi dilakukan dengan metode person-correlation. Hasil menunjukkan bahwa rata – rata tutupan lamun di Pulau Harapan sebesar 43,94% dan Pulau Kelapa Dua 29,42 %. Korelasi nutrien terhadap tutupan lamun di Pulau Harapan menunjukkan nitrat sebesar 0,63 dan fosfat 0,19 sedangkan di Pulau Kelapa Dua nilai korelasi menunjukkan nitrat sebesar 0,43 dan fosfat -0,24. Kesimpulan penelitian menyatakan bahwa konsentrasi nutrien pada Pulau Harapan memiliki hubungan kuat positif untuk nitrat dan sangat rendah untuk fosfat, sedangkan di Pulau Kelapa Dua menunjukkan hasil cukup positif untuk nitrat dan sangat rendah untuk fosfat.

 

Nitrate and phosphate nutrients are one of the limiting factors that affect the growth process in marine ecosystems, especially seagrass. The research was carried out in November - December 2021 with the aim of knowing the concentration of nitrate and phosphate nutrients in sediments and their correlation to seagrass cover on Harapan Island and Kelapa Dua Island. The method used in this research is a survey method. Selection of research stations using purposive sampling. Analysis of the nutrient content of nitrate was carried out with the method of IK-BP2-MU-A-08-2005 and phosphate with SNI 06-6989.31-2005. Correlation analysis was carried out using the person-correlation method. The results showed that the average seagrass cover on Harapan Island was 43.94% and Kelapa Dua Island was 29.42%. Nutrient correlation to seagrass cover in Harapan Island showed nitrate of 0.63 and phosphate of 0.19 while in Kelapa Dua Island the correlation value showed nitrate of 0.43 and phosphate of -0.24. The conclusion of the study was that the nutrient concentration on Harapan Island had a strong positive relationship for nitrate and very low for phosphate, while in Kelapa Dua Island the results were quite positive for nitrate and very low for phosphate.

Fulltext View|Download
Keywords: Faktor Pembatas; Pearson Correlation; Regresi; Substrat; Survei.

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.