skip to main content

DAPATKAH AKU BERHENTI BERJUDI?

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 19 Jan 2014.

Citation Format:
Abstract

Perjudian bola memiliki banyak resiko dan menimbulkan banyak permasalahan. Keterbatasan serta tugas-tugas perkembangan pada masa dewasa awal juga menambah permasalahan dalam hidup. Permasalahan-permasalahan tersebut dapat membuat para dewasa awal yang melakukan perjudian bola menjadi tertekan. Berhenti berjudi bola dapat menjadi cara dalam menyelesaikan permasalahan yang dialami, namun berhenti berjudi tidaklah mudah bagi para penjudi. Banyak diantara mereka yang kemudian kembali lagi berjudi. Kembali berjudi tersebut dapat digambarkan dalam gambaran psikologis, neurologis, serta social ekomomi.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Subjek berjumlah tiga orang dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berjudi menimbulkan banyak permasalahan dan tekanan pada penjudi bola yang memasuki masa dewasa awal. Permasalahan dan tekanan tersebut sempat membuat mereka berhenti melakukan aktivitas perjudian namun hal tersebut tidaklah bertahan lama sampai pada kembalinya mereka dalam perjudian.

Fulltext View|Download
Keywords: penjudi, perjudian bola, dewasa awal.

Article Metrics:

  1. Herdiansyah, H. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-Ilmu Sosial. Jakarta: Salemba Humanika
  2. Luxbacher, J.A. (2005). Soccer: Step to Success Third ed. USA: Human Kinetics Publisher
  3. Santrock, J.W. (2003). Life-Span Development: Perkembangan Masa Hidup. Jakarta: Erlangga

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.