slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI INTERPERSONAL DENGAN PRESTASI AKADEMIK PADA SISWA KELAS XI REGULER DI SMAN 2 KOTA TANGERANG SELATAN | Hinggardipta | Jurnal EMPATI skip to main content

HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI INTERPERSONAL DENGAN PRESTASI AKADEMIK PADA SISWA KELAS XI REGULER DI SMAN 2 KOTA TANGERANG SELATAN

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 30 Apr 2015.

Citation Format:
Abstract
Selama ini banyak yang berpendapat bahwa untuk meraih prestasi akademik yang tinggi diperlukan Kecerdasan Intelektual (IQ) yang juga tinggi. Namun, beberapa hasil penelitian membuktikan bahwa IQ bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhi prestasi akademik seseorang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kompetensi interpersonal dengan prestasi akademik pada siswa kelas XI di SMAN 2 Kota Tangerang Selatan. Hipotesis yang diajukan yaitu terdapat hubungan yang positif antara kompetensi interpersonal dengan prestasi akademik siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah 329 siswa kelas XI reguler SMAN 2 Kota Tangerang Selatan. Sampel yang digunakan sebanyak 165 siswa yang diperoleh dengan menggunakan metode cluster random sampling. Dalam pengumpulan data kompetensi interpersonal digunakan skala dengan 28 aitem (α = .93) yang disusun berdasarkan aspek-aspek kompetensi interpersonal dari Buhrmster, yaitu: kemampuan berinisiatif (Initiative), kemampuan untuk membuka diri (self disclosure), kemampuan bersikap asertif atau kemampuan untuk menyampaikan suatu ketidaksetujuan (negative assertion), kemampuan untuk memberikan dukungan emosional (emotional support), kemampuan untuk mengatasi konflik (conflict management); sedangkan untuk mengukur prestasi belajar menggunakan nilai rapor kelas XI semester I. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kompetensi interpersonal dengan prestasi akademik siswa kelas XI reguler di SMAN 2 Kota Tangerang Selatan dengan Koefisien korelasi (rxy) sebesar 0,531 pada signifikansi 0,000 (p < 0,05) dan koefisien determinasi sebesar 0,282 yang berarti kompetensi interpersonal memberikan sumbangan efektif sebesar 28,2% terhadap prestasi akademik siswa.
Fulltext View|Download
Keywords: Interpersonal competence, Academic achievement.

Article Metrics:

  1. Azwar, S. (2002). Tes prestasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
  2. Bierman, & Suchy,S. (2000, Oktober 15). Personal change and leadership development: a process of learning how to learn. Diunduh dari http://www.city.ac.uk/ictop/suchy.2000.html.m15
  3. Dewi, M. (2014, Oktober 20). Peran faktor psikososial terhadap prestasi akademik pada siswa. Di unduh dari: http://ugm.ac.id/id/berita/8985.faktor.psikososial.berpengaruh.terhadap.prestasi.akade mik.siswa
  4. DeVito, J. (2010). The interpersonal communication book. New York: Harper Collins College Publisher
  5. Goleman, D. (2009). Emotional intelligence; kecerdasan emosional, mengapa EI lebih penting dari IQ, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
  6. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2013). Kurikulum 2013 disesuaikan dengan tuntutan perbandingan internasional. Diunduh dari: http://kemdikbud.go.id/kemdikbud/berita/1334
  7. Kunandar. (2013). Penilaian autentik (penilaian hasil belajar peserta didik berdasarkan kurikulum 2013) suatu pendekatan praktis. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada
  8. Mc Gaha, V. & Fitzpatrick, J. (2005). Personal and social contributors to dropout risk for undergraduate students. College Student Journal, 39, 287-297
  9. Poerwanto, N. (2007). Psikologi pendidikan. Bandung: PT Rosda Karya
  10. Santrock, J.W. (2007). Psikologi Pendidikan (edisi kedua). Jakarta: Erlangga
  11. Slavin, R. (2005). Educational psychology: theory and practice (6th ed). Boston: Allyn&Bacon
  12. Srie. (2012, Desember 01). Berapa kali Indonesia bergganti kurikulum?. Diunduh dari: http://www.srie.org/2012/12/berapa-kali-indonesia-berganti-kurikulum.html
  13. Winkel, W. (2008). Psikologi pengajaran. Jakarta: Gramedia Pustaka Tama
  14. Yusuf, H. (2014, Desember 08). Selain guru, kurikulum 2013 bikin murid stress. Tempo.co. Diunduh dari: http://www.tempo.co/read/news/2014/12/08/079627191/selain-guru-kurikulum2013-bikin-murid-stress

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.