skip to main content

HUBUNGAN ANTARA MODAL PSIKOLOGI DENGAN KECENDERUNGAN BURNOUT KARYAWAN PRODUKSI PT KEMENANGAN JAYA GROUP KOTA BOGOR

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 31 Aug 2015.

Citation Format:
Abstract
Kecenderungan burnout merupakan konsekuensi terhadap stres kerja yang berlangsung pada karyawan dalam jangka waktu yang relatif lama dengan gejala perilaku seperti kelelahan secara emosional, hilangnya motivasi, dan penurunan prestasi yang dialami oleh individu. Modal psikologi adalah kapasitas psikologis individu yang berkembang secara positif dengan beberapa karakteristik yaitu efikasi diri, optimisme, harapan, dan resiliensi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara modal psikologi dengan kecenderungan burnout pada karyawan PT. Kemenangan Jaya Group. Populasi penelitian ini yaitu karyawan PT. Kemenangan Jaya Group. Sampel penelitian adalah operator produksi sebanyak 81 karyawan yang dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan dua buah skala psikologi yaitu Skala Kecenderungan Burnout (25 aitem valid,  α = 0.901) dan Skala Modal Psikologi (32 aitem valid, α = 0.881). Hasil penelitian menunjukkan koefisien korelasi rxy = -0.561 dengan p=0,000 (p<0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan peneliti, yaitu terdapat hubungan negatif antara modal psikologi dengan kecenderungan burnout. Modal Psikologi memberikan sumbangan efektif sebesar 31.5% pada kecenderungan burnout dan sebesar 68.5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Fulltext
Keywords: Kecenderungan burnout,modal psikologi, karyawan produksi

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.