Hubungan Faktor Sosial Ekonomi Dengan Tingkat Permintaan Daging Sapi Di Pasar Boja Kecamatan Boja Kabupaten Kendal

Bambang Nurdika Perdana, Migi Handayani, Kustopo Budiraharjo

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah permintaan daging sapi pada konsumen ibu rumah tangga serta mengetahui hubungan harga daging sapi, harga barang substitusi,jumlah anggota keluarga, pendapatan, selera dan pendidikan dengan jumlah permintaan daging sapi di pasar Boja Kecamatan Boja Kabupaten Kendal. Metode penentuan sampel dilakukan secara accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden, pedagang juga dijadikan responden. Faktor yang dijadikan variabel penelitian adalah permintaan (Y), harga daging sapi (X1), harga daging ayam (X2), jumlah anggota keluarga (X3), pendapatan (X4), selera (X5), dan pendidikan (X6). Data hasil penelitian dianalisis menggunakan one sampel t-test dan metode korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permintaan daging sapi oleh konsumen rumah tangga sebesar 0,14 kg/kapita/bulan. Hasil koefisien korelasi yang diperoleh Harga Daging Sapi (X1), Harga Daging Ayam (X2), Jumlah Anggota Keluarga (X3), Pendapatan (X4), Selera (X5), dan Pendidikan (X6) sebesar -0,030; 0,037; 0,469; 0,446; 0,208; dan -0,103. Hasil dari analisis korelasi menunjukkan terdapat hubungan sangat nyata yaitu pada faktor jumlah anggota keluarga, pendapatan dan selera dengan permintaan daging sapi. Harga daging sapi, harga daging ayam, pendidikan menunjukkan tidak ada korelasi dengan permintaan daging sapi.


Keywords


permintaan daging sapi, faktor sosial ekonomi

Full Text:

Full Text PDF



Lisensi Creative Commons
AAJ diterbitkan oleh Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro

http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/aaj



is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

View My Stats